Selasa, 03 November 2009

Jenis-Jenis Sablon



1. Rubber
Yang paling sering digunakan dan lebih dikenal dengan sablon karet karena sifatnya yang elastis. Bisa untuk kaos berwarna gelap maupun terang karena sifatnya yang menumpang dan menutupi rajutan kain. Untuk sablon diatas dasar kain yg melar dibutuhkan cat rubber dengan ramuan khusus agar cat dapat mengikuti kelenturan kain dan berdaya tahan lama.

2. Pigmen
Ini cat yang biasa dipakai untuk kaos berwarna terang karena sifatnya yg menyerap kedalam kain.

3. Plastisol
Cat berbahan dasar minyak, dengan kemampuan istimewa untuk mencetak dot/raster super kecil dengan hasil prima. Tanpa limbah dan sangat irit. Sayangnya butuh invest yg banyak bila menggunakan cat ini karena untuk mengeringkannya dibutuhkan sinar infra merah.

4. Glow in the dark
Cat yg menyala saat kaos berada ditempat gelap. Bisa rubber, pigmen maupun plastisol.

5.Reflektif
Cat yang akan menyala jika kaos disinari oleh sebuah sumber cahaya. Dari 3M.

6. Discharge
Cat dengan kemampuan menipiskan/menghilangkan warna dasar kaos kemudian diisi dengan warna baru sesuai dengan kebutuhan.

7. Flocking
Cat timbul dengan bentuk jadi seperti beludru.

8. Foam atau cat timbul
Di dunia garment international biasa disebut dengan
puff print. Ada rubber, ada juga plastisol, tapi bentuk timbul keduanya berbeda.

10. Foil
Jenis sablon yang menggunakan kertas berbahan logam.

11. Glitter
Jenis sablon yang menggunakan tinta yang dicampur dengan serbuk.

12. Superwhite
Cat yang mirip dengan pigmen, namun superwhite memiliki ketebalan yang lebih dari pigmen.

taken from : kaskus dan berbagai sumber lainnya.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails