“Cita-cita adalah sebuah mimpi yang bertanggal”
-Salim A Fillah-
Mimpi, sebuah kata yang mungkin, bagi kita, berkaitan dengan tidur, yang katanya merupakan bunga tidur dan mungkin akan terlupa ketika kita bangun. Tapi dalam kasus ini, mimpi itu adalah sebuah cita-cita, keinginan, harapan, doa, dan sebuah lecutan semangat luar biasa yang membuat diri kita menjadi semakin maju. Sobat, sudah sejauh apa mimpi-mimpi, atau sebut saja cita-cita, pernah kita buat? Ingat saja, apa sih keinginan terbesar sobat dalam hidup ini? Jika dalam hitungan detik sobat belum mampu menerjemahkan dengan gamblang keinginan-keinginan tersebut, itu berarti sobat belum mampu bermimpi. Wahhh,, sayang sekali, padahal mimpi itu gratis loh~~. Dengan mimpi, kita bisa membuat rancangan hidup kita ke depan, tentang apa yang kita inginkan, apa yang boleh kita lakukan untuk mendukung mimpi kita, serta untuk menentukan apa-apa saja yang sebaiknya kita hindari untuk menjauhkan mimpi kita dari sebuah kegagalan. Ketika kita membuat rancangan kehidupan, maka semua usaha kita akan terfokuskan pada hal tersebut, dan membuat hidup kita lebih terarah. Selain itu dengan menciptakan mimpi-mimpi, kita bisa tahu seberapa majukah kehidupan kita di tiap waktunya, apakah kita sudah berjalan maju mendekati mimpi kita, atau malah mundur teratur dan memaksa kita merelakan mimpi-mimpi kita menguap, menjauh dari realita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar